Bagi pengguna iPhone, Battery Health atau kesehatan baterai adalah salah satu indikator penting yang sangat diperhatikan.
Tidak hanya menentukan seberapa lama perangkat bisa digunakan dalam sehari, tetapi juga menjadi faktor krusial yang memengaruhi umur panjang iPhone secara keseluruhan.
Menjaga Battery Health agar tetap tinggi akan berdampak besar pada performa iPhone. Bahkan, banyak pembeli iPhone bekas yang akan menanyakan kondisi Battery Health sebelum memutuskan membeli.
Jadi, kalau kamu ingin iPhonemu tetap optimal dan memiliki nilai jual yang baik, penting banget untuk tahu cara merawat kesehatan baterainya.
Simak ulasan lengkap berikut ini tentang cara mengecek dan menjaga Battery Health iPhone agar tetap stabil hingga bertahun-tahun.
Cara Mengecek Battery Health di iPhone
Langkah pertama untuk merawat kesehatan baterai adalah mengetahui kondisinya terlebih dahulu. Berikut cara sederhana untuk melihat Battery Health iPhone kamu:
- Buka aplikasi Settings.
- Scroll ke bawah dan pilih menu Battery.
- Klik opsi Battery Health & Charging.
- Di bagian ini, kamu akan melihat informasi penting, termasuk persentase kapasitas maksimum baterai iPhone-mu.
Kalau angkanya masih di atas 90%, berarti kondisinya masih sangat bagus. Tapi kalau sudah menyentuh 80% atau lebih rendah, sebaiknya kamu mulai mempertimbangkan penggantian baterai.
Cara Agar Baterai Health iPhone Awet
Berikut adalah beberapa kebiasaan dan cara terbaik yang bisa kamu terapkan setiap hari agar Battery Health tetap terjaga:
1. Hindari Membiarkan Baterai Habis Total
Menggunakan iPhone hingga benar-benar mati karena kehabisan baterai bisa mempercepat penurunan Battery Health.
iPhone menggunakan baterai lithium-ion yang sensitif terhadap siklus pengisian. Oleh karena itu, usahakan untuk mengisi daya sebelum baterai mencapai 0%.
2. Jangan Biarkan Charging Terlalu Lama
Mengisi baterai semalaman mungkin terasa praktis, tapi sebenarnya itu bisa berdampak buruk bagi baterai.
Saat terisi penuh dan terus-menerus dialiri daya, suhu baterai bisa meningkat dan menyebabkan kerusakan jangka panjang.
Aktifkan fitur Optimized Battery Charging di pengaturan agar iPhone otomatis menyesuaikan pengisian berdasarkan pola pemakaianmu.
3. Matikan iPhone Saat Diisi Jika Tidak Digunakan
Kalau kamu sedang tidak menggunakan iPhone, cobalah untuk mematikannya selama pengisian daya. Ini akan membantu proses charging berjalan lebih optimal dan menjaga suhu tetap stabil.
4. Gunakan Charger Resmi Apple
Adapter atau kabel pengisi daya yang tidak resmi bisa memberikan arus listrik yang tidak stabil, dan itu sangat berisiko bagi kesehatan baterai. Selalu gunakan charger asli Apple atau aksesori bersertifikasi MFi (Made for iPhone).
5. Hindari Mengisi Daya Saat iPhone Panas atau Dingin Ekstrem
Baterai iPhone bekerja optimal di suhu ruangan. Jangan isi daya saat iPhone terlalu panas (misalnya setelah bermain game berat) atau saat terlalu dingin. Suhu ekstrem bisa mempercepat kerusakan sel baterai.
6. Matikan Fitur yang Tidak Terpakai
Fitur seperti Bluetooth, Location Services, Push Notifications, hingga Background App Refresh bisa menguras baterai secara diam-diam. Jika tidak sedang digunakan, matikan saja fitur-fitur tersebut agar penggunaan daya lebih efisien.
7. Hindari Aplikasi Berat yang Boros Baterai
Beberapa aplikasi berat seperti game grafis tinggi atau aplikasi editing video bisa membuat baterai cepat terkuras dan menghasilkan panas berlebih. Gunakan aplikasi secara bijak agar suhu iPhone tetap terjaga.
8. Jangan Terlalu Sering Mengisi Daya dengan Powerbank
Powerbank memang solusi praktis saat di luar rumah, tapi terlalu sering menggunakannya bisa berdampak negatif.
Pasalnya, output daya dari powerbank cenderung tidak stabil jika kualitasnya buruk. Gunakan hanya saat darurat dan pastikan powerbank kamu berkualitas baik.
9. Selalu Perbarui iOS ke Versi Terbaru
Apple secara berkala merilis update iOS dengan berbagai peningkatan, termasuk manajemen baterai yang lebih baik.
Dengan memperbarui sistem operasi, kamu bisa menikmati fitur penghemat baterai terbaru dan menjaga performa baterai lebih optimal.
Kapan Saatnya Mengganti Baterai iPhone?
Kalau persentase Battery Health sudah di bawah 80%, artinya kapasitas maksimum baterai sudah cukup jauh berkurang dari kondisi awal. Dalam kondisi ini, biasanya kamu akan merasakan gejala seperti:
- Daya cepat habis meski baru diisi.
- iPhone tiba-tiba mati padahal baterai belum 0%.
- Performa melambat saat digunakan untuk aktivitas berat.
Kalau sudah mengalami hal-hal di atas, sebaiknya ganti baterai di service center resmi agar performa iPhone kembali maksimal.
Kesimpulan
Menjaga Battery Health iPhone bukan hal yang sulit, asal kamu tahu cara memperlakukannya dengan benar.
Mulai dari kebiasaan mengisi daya yang tepat, memilih charger resmi, hingga menjaga suhu perangkat saat charging adalah langkah-langkah kecil yang berdampak besar.
Dengan menerapkan tips di atas secara konsisten, kamu bisa memperpanjang umur baterai iPhone dan menjaga performanya tetap optimal selama bertahun-tahun. Jadi, yuk mulai rawat iPhone kamu dari sekarang!
