Bagi para gamer veteran, membicarakan game paling burik sepanjang masa mungkin langsung mengingatkan pada Superman 64.
Namun, ada satu judul lain yang tidak kalah kontroversial dalam sejarah industri game: Big Rigs: Over The Road Racing.
Game ini dikenal sebagai salah satu rilisan paling mengecewakan dan memiliki reputasi yang sulit dilupakan oleh komunitas gaming.
Kini, setelah lebih dari dua dekade sejak perilisan awalnya, Big Rigs dikabarkan akan kembali hadir di platform Steam pada tahun 2025.
Informasi ini sontak menarik perhatian banyak gamer, terutama karena game ini sering dianggap sebagai “meme” dalam dunia gaming. Apakah ini hanya sekadar nostalgia atau ada sesuatu yang baru yang ditawarkan?
Kembalinya Big Rigs oleh Margarite Entertainment
Rumor tentang kebangkitan kembali Big Rigs pertama kali muncul setelah seorang pengguna Twitter ternama, Wario64, menemukan daftar game ini di Steam.
Dalam daftar tersebut, disebutkan bahwa game ini dijadwalkan rilis pada kuartal kedua tahun 2025.
Namun, banyak yang awalnya meragukan informasi ini karena game tersebut didaftarkan oleh Margarite Entertainment, sebuah penerbit baru yang belum memiliki rekam jejak di industri gaming.
Kecurigaan semakin bertambah ketika diketahui bahwa logo perusahaan ini terlihat seperti hasil generasi AI, yang memicu spekulasi bahwa ini hanyalah prank atau hoax belaka.
Keraguan ini akhirnya terjawab setelah Margarite Entertainment secara resmi mengonfirmasi bahwa mereka telah memperoleh hak atas beberapa game klasik, termasuk Big Rigs: Over The Road Racing.
Dengan demikian, tidak ada lagi keraguan bahwa game ini benar-benar akan kembali hadir di pasaran.
Seberapa Parah Big Rigs?
Saat pertama kali dirilis pada tahun 2003, Big Rigs: Over The Road Racing langsung mendapat gelar sebagai salah satu game dengan kualitas terburuk yang pernah ada.
Game ini terkenal karena berbagai bug fatal, mekanik permainan yang rusak, dan AI lawan yang tidak berfungsi.
Di Metacritic, game ini hanya memperoleh skor 8/100 berdasarkan ulasan dari kritikus. Bahkan, situs G4TV menyebutnya sebagai “video game terburuk yang pernah ada” dalam salah satu ulasannya.
Game ini juga sering menjadi bahan lelucon di kalangan gamer dan kreator konten di YouTube, yang mencoba memainkannya untuk melihat seberapa kacau gameplay yang ditawarkan.
Beberapa video ulasan dari kreator ternama, seperti Angry Video Game Nerd, telah ditonton lebih dari 11 juta kali, sementara ulasan dari GameSpot dan video longplay-nya masing-masing telah ditonton jutaan kali.
Apakah Kamu Siap Menghadapi Kegilaan Big Rigs Lagi?
Meskipun dikenal sebagai game yang sangat buruk, Big Rigs tetap memiliki tempat tersendiri dalam sejarah gaming.
Bagi sebagian orang, game ini bukan hanya sekadar kegagalan, tetapi juga ikon dari era di mana game buruk bisa menjadi fenomena tersendiri.
Dengan kepastian rilisnya kembali di Steam, pertanyaannya sekarang adalah: apakah versi baru ini akan membawa perubahan atau tetap mempertahankan segala kekacauan yang membuatnya terkenal?
Bagaimanapun juga, gamer di seluruh dunia pasti penasaran untuk melihat apakah game ini akan tetap menjadi bahan ejekan atau justru mendapatkan kultus penggemar baru.
Respon (1)